Jumat, 28 September 2012

Renungan


1. Dalam hidup ini hanya ada 3 hari, yaitu:
Yang pertama: Hari kemarin (PAST)
Anda tak bisa mengubah apa pun yang telah terjadi, anda tak bisa menarik perkataan yang telah terucapkan, anda tak mungkin lagi menghapus kesalahan, dan mengulangi kegembiraan yang anda rasakan kemarin. Biarkan hari kemarin lewat, lepaskan saja.

Yang kedua: Hari esok (FUTURE)
Hingga mentari esok hari terbit, anda tak tahu apa yang akan terjadi. Anda tak bisa melakukan apa-apa esok hari. Anda tak mungkin sedih atau ceria di esok hari. Esok hari belum tiba; biarkan saja.

Yang tersisa kini hanyalah: Hari ini. (PRESENT)
Pintu masa lalu telah tertutup, pintu masa depan pun belum tiba. Pusatkan saja diri anda untuk hari ini. Anda dapat mengerjakan lebih banyak hal hari ini bila anda mampu memaafkan hari kemarin dan melepaskan ketakutan akan esok hari.

Hiduplah hari ini. Karena, masa lalu dan masa depan hanyalah permainan pikiran yang rumit.
Hiduplah apa adanya. Karena yang ada hanyalah hari ini, hari ini yang abadi. Perlakukan setiap orang dengan kebaikan hati dan rasa hormat, meski mereka berlaku buruk pada anda. Cintailah seseorang sepenuh hati hari ini, karena mungkin besok cerita sudah berganti. Ingatlah bahwa anda menunjukkan penghargaan pada orang lain bukan karena siapa mereka, tetapi karena siapakah diri anda sendiri

Jadi teman, jangan biarkan masa lalu mengekangmu atau masa depan membuatmu bingung, lakukan yang terbaik HARI INI dan lakukan SEKARANG juga!

2. ARTI BERSAUDARA ! 
Disebuah desa yang subur, hiduplah 2 lelaki bersaudara. Sang kakak telah berkeluarga dengan 2 orang anak, sedangkan si adik masih melajang. Mereka menggarap satu lahan berdua dan ketika panen, hasilnya mereka bagi sama rata. Disuatu malam setelah panen, si adik duduk sendiri dan berfikir. "pembagian ini sungguh tidak adil, seharusnya kakakku lah yang mendapat bagian lebih banyak karena dia hidup dengan istri dan kedua anaknya." Maka dimalam yang sunyi itu diam2 dia menggotong satu karung padi miliknya dan meletakkanya dilumbung padi milik kakaknya". 

Ditempat yang lain, sang kakak juga sedang berfikir, "pembagian ini adil jika adikku mendapat bagian yang lebih bnyak, karena ia hidup sendiri, jika terjadi apa2 dengannya tak ada yang mengurus, sedangkan aku ada anak dan istri yang kelak merawatku." Maka sang kakakpun bergegas mengambil satu karung dari lumbungnya dan mengantarkan dengan diam2 ke lumbung milik sang adik. 

Kejadian ini terjadi bertahun-tahun. Dalam benak mereka ada tanda tanya, kenapa lumbung padi mereka seperti tak berkurang meski telah menguranginya setiap kali panen? Hingga disuatu malam yang lengang setelah panen, mereka berdua bertemu ditengah jalan. Masing-masing mereka menggotong satu karung padi. Tanda tanya dalam benak mereka terjawab sudah, seketika mereka saling memeluk erat, mereka sungguh terharu menyadari betapa mereka saling menyayangi. 

Beginilah seharusnya kita bersaudara. Harta tidak menjadi pemicu permusuhan melainkan menjadi perekat yang teramat kuat diantara saudara. Tuhan telah menanamkan cinta pada hati mereka yang mau lelah memikirkan nasib saudara2 mereka. Tuhan tak akan membiarkan kita kekurangan jika kita selalu berusaha mencukupi kehidupan orang lain. Tuhan tak akan menyusahkan kita yang selalu berusaha membahagiakan orang lain. 
THE POWER OF GIVING!! 

3. Seorang anak bertengkar dengan ibunya dan meninggalkan rumah. Saat berjalan ia baru menyadari bahwa ia sama sekali tidak membawa uang. 
Ia melewati sebuah kedai bakmi. Ia ingin sekali memesan semangkok bakmi karena lapar. Pemilik bakmi melihat anak itu berdiri cukup lama di depan kedainya, lalu bertanya "Nak, apakah engkau ingin memesan bakmi?" 
"Ya, tetapi aku tidak membawa uang," jawab anak itu dengan malu-malu. "Tidak apa-apa, aku akan mentraktirmu,"jawab si pemilik kedai. 
Anak itu segera makan. Kemudian air matanya mulai berlinang. "Ada apa Nak?" Tanya si pemilik kedai. "Tidak apa-apa, aku hanya terharu karena seorang yang baru kukenal memberi aku semangkuk bakmi tetapi ibuku sendiri setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah. Kau seorang yang baru kukenal tetapi begitu peduli padaku. 

Pemilik kedai itu berkata "Nak, mengapa kau berpikir begitu? Renungkan hal ini, aku hanya memberimu semangkuk bakmi & kau begitu terharu. Ibumu telah memasak bakmi, nasi dll sampai kamu dewasa, harusnya kamu berterima kasih kepadanya. 

Anak itu kaget mendengar hal tersebut. "Mengapa aku tidak berpikir tentang hal itu?
Untuk semangkuk bakmi dari orang yang baru kukenal aku begitu berterima kasih,
tetapi terhadap ibuku yang memasak untukku selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak peduli.

Anak itu segera menghabiskan bakminya lalu ia menguatkan dirinya untuk segera pulang. Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih & cemas. Ketika melihat anaknya, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya adalah "Nak, kau sudah pulang, cepat masuk, aku telah menyiapkan makan malam." 

Mendengar hal itu, si anak tidak dapat menahan tangisnya & ia menangis di hadapan ibunya.
Sekali waktu kita mungkin akan sangat berterima kasih kepada orang lain untuk suatu pertolongan kecil yang diberikannya pada kita. Namun kepada orang yang sangat dekat dengan kita (keluarga) khususnya orang tua kita, kita sering lupa untuk berterima kasih. 

4. Ketika aku muda, aku ingin mengubah seluruh dunia. Lalu aku sadari, betapa sulit mengubah seluruh dunia ini, lalu aku putuskan untuk mengubah negaraku saja. Ketika aku sadari bahwa aku tidak bisa mengubah negaraku, aku mulai berusaha mengubah kotaku. Ketika aku semakin tua, aku sadari tidak mudah mengubah kotaku. Maka aku mulai  mengubah  keluargaku. Kini aku semakin renta, aku pun tak bisa mengubah keluargaku. Aku sadari bahwa satu-satunya yang bisa aku ubah adalah diriku sendiri.

Tiba-tiba aku tersadarkan bahwa bila saja aku bisa mengubah diriku sejak dahulu, aku pasti bisa mengubah keluargaku dan kotaku. Pada akhirnya aku akan mengubah negaraku dan aku pun bisa mengubah seluruh dunia ini."

Tidak ada yang bisa kita ubah sebelum kita mengubah diri sendiri. Tak bisa kita mengubah diri sendiri sebelum mengenal diri sendiri. Takkan kenal pada diri sendiri sebelum mampu menerima diri ini apa adanya.

Read More

Renungan


1. KISAH UANG Rp 1.000 DAN Rp 100.000 

Uang Rp 1.000 dan Rp 100.000 sama-sama terbuat dari kertas, sama-sama dicetak dan diedarkan oleh Bank Indonesia (BI). Ketika bersamaan mereka keluar dan berpisah dari Bank dan beredar di masyarakat, 4 bulan kemudian mereka bertemu lagi secara tidak sengaja di dalam dompet seorang pemuda. 

Kemudian diantara kedua uang tersebut terjadilah percakapan: Yang Rp 100.000 bertanya kepada Rp 1.000, “Kenapa badan kamu begitu lusuh, kotor dan bau amis?” Rp 1.000 menjawab, “Karena aku begitu keluar dari Bank langsung ditangan orang-orang bawahan dari tukang becak, tukang sayur, penjual ikan dan ditangan pengemis.” 

Lalu Rp 1.000 bertanya balik kepada Rp 100.000, “Kenapa kamu kelihatan begitu baru, rapi dan masih bersih?” Dijawabnya, “Karena begitu aku keluar dari Bank, langsung disambut perempuan cantik, dan beredarnya pun di restoran mahal, di mall dan juga hotel-hotel berbintang serta keberadaanku selalu dijaga dan jarang keluar dari dompet.”

Lalu Rp 1.000 bertanya lagi, “Pernahkah engkau mampir di tempat ibadah?” Dijawablah, “Belum pernah” Rp 1.000 pun berkata lagi, “Ketahuilah walaupun aku hanya Rp 1.000, tetapi aku selalu mampir di seluruh tempat ibadah, dan ditangan anak-anak yatim piatu dan fakir miskin bahkan aku selalu bersyukur kepada Tuhan. Aku tidak dipandang bukan sebuah nilai, tetapi adalah sebuah manfaat.”

Akhirnya menangislah Rp 100.000 karena merasa besar, hebat, tinggi tetapi tidak begitu bermanfaat selama ini. Jadi bukan seberapa besar penghasilan kita, tetapi seberapa bermanfaat penghasilan kita pakai untuk ke jalan yang benar. 
Karena kekayaan bukanlah untuk kesombongan

2. Monyet Dan Angin

Seekor monyet sedang nangkring di pucuk pohon kelapa. Dia tidak sadar kalo lagi diintip sama tiga angin gede. Angin Topan, Tornado dan Bahorok. Tiga angin itu rupanya pada ngomongin  siapa yang bisa paling cepet jatuhin si monyet dari pohon kelapa.

Angin Topan bilang, dia cuma perlu waktu 45 detik. 
Angin Tornado nggak mau kalah, 30 detik, katanya. 
Angin Bahorok senyum ngeledek dan bilang, 15 detik juga jatuh tuh monyet. 

Akhirnya satu persatu ketiga angin itu maju. Angin TOPAN duluan, dia tiup sekenceng-kencengnya, Wuuusss… Merasa ada angin gede datang, si monyet langsung pegangan batang pohon kelapa. Dia pegang sekuat-kuatnya. Beberapa menit lewat, nggak jatuh-jatuh tuh monyet. Angin Topan pun nyerah. 

Giliran Angin TORNADO. Wuuusss… Wuuusss… Dia tiup sekenceng-kencengnya. Ngga jatuh juga tuh monyet. Angin Tornado jg nyerah. 

Terakhir, Angin BAHOROK. Lebih kenceng lagi dia tiup. Wuuuss… Wuuuss… Wuuuss… Si monyet malah makin kenceng pegangannya. Nggak jatuh-jatuh. 

Ketiga angin gede itu akhirnya ngakuin, si monyet memang jagoan. Tangguh. Daya tahannya luar biasa. Tidak lama, datang angin Sepoi-Sepoi. Dia bilang mau ikutan jatuhin si monyet. Keinginan itu diketawain sama tiga angin lainnya. “Yang gede aja nggak bisa, apalagi yang kecil.”

Nggak banyak omong, angin SEPOI-SEPOI langsung niup ubun-ubun si monyet. Psssss… Enak banget. Adem, Seger, Riyep-riyep matanya si monyet. Nggak lama ketiduran dia terus lepas lah pegangannya. Alhasil, jatuh deh tuh si monyet. 

Moral dari cerita ini adalah: Guys, boleh jadi ketika kita Diuji dengan KESUSAHAN, dicoba dengan Penderitaan, Didera Malapetaka, Kita kuat bahkan lebih kuat dari sebelumnya. Tapi jika kita diuji dengan KENIKMATAN, KESENANGAN, KELIMPAHAN PUJIAN, Disinilah kejatuhan itu terjadi. So, Jangan sampai kita terlena. Tetap rendah hati dan rendah diri, ingat kita hanya hidup sementara di dunia ini. 


3. Sebelum sang ayah menghembuskan nafas terakhir, dia memberi pesan kepada ke dua anaknya: "Anakku, dua pesan penting yang ingin ayah sampaikan kepadamu untuk keberhasilan hidupmu, Pertama : jangan pernah menagih piutang kepada siapapun. Kedua : jangan pernah tubuhmu terkena terik matahari secara langsung" 

5 tahun berlalu sang ibu menengok anak sulungnya dengan kondisi bisnisnya yang sangat memprihatinkan, ibu pun bertanya "Wahai anak sulungku, kenapa kondisi bisnismu demikian?" Si sulung menjawab : "Saya mengikuti pesan ayah, bu. Saya di larang menagih piutang ke siapa pun sehingga banyak piutang yang tidak di bayar dan lama-lama habislah modal saya, pesan yang kedua ayah melarang saya terkena sinar matahari secara langsung dan saya hanya punya sepeda motor, itulah sebabnya pergi dan pulang kantor saya selalu naik taksi."

Kemudian sang ibu pergi ke tempat si bungsu yang keadaannya berbeda jauh. Si bungsu sukses menjalankan bisnisnya. Sang ibu pun bertanya "Wahai anak bungsuku kenapa hidupmu sedemikian beruntung?" Si bungsu menjawab : "Ini karena saya mengikuti pesan ayah, bu. Pesan yang pertama saya dilarang menagih piutang kepada siapapun. Oleh karena itu saya tidak pernah memberikan utang kepada siapapun sehingga modal saya tetap utuh. Pesan kedua saya dilarang terkena sinar matahari secara langsung, maka dengan motor yang saya punya saya selalu berangkat sebelum matahari terbit dan pulang setelah matahari terbenam, sehingga para pelanggan tahu toko saya buka lebih pagi dan tutup lebih sore." 

Note : Si Sulung dan Si Bungsu menerima pesan yang sama, namun masing-masing memiliki penafsiran dan sudut pandang (Mindset) berbeda. Mereka melakukan cara yang berbeda sehingga mendapatkan HASIL yang berbeda pula. Hati-hatilah dengan Mindset kita. Mindset positif memberi hasil menakjubkan, sebaliknya mindset negatif memberikan hasil menghancurkan.

Always think and do POSITIVELY...! 

4. Seorang anak kecil duduk diantara anak tangga di sebuah bangunan dengan topi di kakinya.

Dia memegang sebuah papan yang bertuliskan : "Aku buta, tolong aku." Saat itu hanya ada beberapa koin saja di dalam topinya. 

Kemudian seorang pria melintas di depannya. Pria itu mengambil beberapa koin dalam kantongnya dan menaruhnya ke dalam topi anak tersebut. Pria itu kemudian mengambil papan pada anak kecil itu, membalikkan papan itu dan menulis sesuatu disana, lalu memberikannya kembali dan berjalan meninggalkan anak kecil tersebut. 

Sesaat kemudian begitu banyak orang yang memberikan uang kepada anak kecil yang buta itu dan segera topi itu terisi semakin penuh. Pada sore harinya pria yang mengganti tulisan di papan tadi, melintas kembali untuk melihat perubahan apa yang terjadi. 

Anak kecil itu mengenali suara langkah kakinya dan bertanya, "Apakah kamu yang mengganti tulisan pada papanku pagi hari ini? Apa yang kamu tulis?" Pria tersebut menjawab, "Aku menulis apa yang kamu tulis, hanya saja dengan cara yang berbeda. Aku menulis : Hari ini adalah hari yang indah, hanya saja aku tidak bisa melihatnya." :)
Kedua kalimat tersebut memberi arti yang sama bahwa anak kecil itu tidak bisa melihat karena ia buta. Kalimat 1 memberitahukan secara langsung bahwa anak kecil tersebut buta. Sedangkan kalimat 2 memberitahukan bahwa anak itu mensyukuri hari ini walau ia tidak bisa melihat indahnya, dan mereka sungguh beruntung bahwa mereka tidak buta. 

Yang bisa kita petik dari cerita ini adalah Berpikir dengan cara yang positif. Ketika hidup memberi kamu 100 alasan untuk menangis, tunjukkanlah bahwa hidup juga memberi kamu 1.000 alasan untuk tersenyum. Bersyukurlah atas apa yang kamu miliki. 

5. Ada sepasang suami isteri, dimana sang isteri adalah wanita yang sangat amat cantik tanpa cacat sedikit pun. Si suami begitu sangat mencintai sang isteri, begitu juga isterinya. Di hari-hari itu, sedang maraknya tersebar penyakit kulit yang akibatnya merusak keindahan kulit & sang isteri merasa dirinya tertular. Wajahnya pun mulai hancur digerogoti penyakit tersebut.

Pada saat itu sang suami sedang berada di luar & belum mengetahui bahwa isterinya terserang penyakit kulit tersebut. Dalam perjalanan pulang, sang suami mengalami kecelakaan yang akibatnya suaminya menjadi buta. Dari hari ke hari, Sang isteri yang pada mulanya bidadari berubah menjadi wanita yang amat jelek & menyeramkan namun sang suami tak bisa melihat & kehidupan mereka pun berjalan seperti biasa, penuh kasih sayang & cinta seperti awal mereka menikah.

Βerjalan 40 thn, sang isteri meninggal, sang suami sangat bersedih & merasa
kehilangan sekali. Setelah pemakaman, sang suami adalah orang terakhir yang keluar dari pemakaman sang isteri. 

Ketika berjalan, datanglah seorang menyapa, "Pak, bapak mau kemana?" Jawab sang suami, "Saya mau pulang" 

Мendengar jawaban tersebut, orang tersebut bersedih dengan keadaan sang suami yang
buta & hidup sendiri. Lalu orang tersebut berkata, "Bukankah bapak buta & selalu bergandengan dengan sang isteri? Gimana sekarang bapak mau pulang sendiri?" 

Jawab sang suami, "Sebenarnya saya tidak buta, selama 40 thn saya hanya berpura-pura buta agar isteri saya tidak minder atau rendah diri, walau saya mengetahui bahwa dia sakit & wajahnya berubah menjadi menakutkan."
Read More

Renungan


1. Surat dari gadis berumur 15 tahun yang membuat ayahnya tercengang
Kisah ini terjadi di suatu pagi yang cerah, yaa.. mungkin tidak begitu cerah untuk seorang ayah yang kebetulan memeriksa kamar putrinya. Dia mendapati kamar itu sudah rapi, dengan selembar amplop bertuliskan untuk ayah di atas kasurnya. perlahan dia mulai membuka surat itu. 

Ayah tercinta, 
Aku menulis surat ini dengan perasaan sedih dan sangat menyesal. Saat ayah membaca surat ini, aku telah pergi meninggalkan rumah. Aku pergi bersama kekasihku, dia cowok yang baik. Setelah
bertemu dia, ayah juga pasti akan setuju meski dengan tattoo-tatto dan piercing yang melekat di tubuhnya, juga dengan motor bututnya serta rambut gondrongnya. Dia sudah cukup dewasa, meskipun belum begitu tua. Dia sangat baik terhadapku, lebih lagi dia ayah dari anak di kandunganku saat ini. Dia memintaku untuk membiarkan anak ini lahir dan kita akan membesarkannya bersama. Kami akan tinggal berpindah-pindah, dia punya bisnis perdagangan extacy yang sangat luas, dia juga telah meyakinkanku bahwa marijuana itu tidak begitu buruk. Kami akan tinggal bersama sampai maut memisahkan kami. 
Para ahli pengobatan pasti akan menemukan obat untuk AIDS jadi dia bisa segera sembuh. Aku tahu dia juga punya cewek lain, tapi aku percaya dia akan setia padaku dengan cara yang berbeda. Ayah, jangan khawatirkan keadaanku. Aku sudah 15 tahun sekarang, aku bisa menjaga diriku. Salam sayang untuk kalian semua. Oh iya, berikan bonekaku untuk adik, dia sangat menginginkannya. 

Masih dengan perasaan terguncang dan tangan gemetaran, sang ayah membaca lembar kedua surat dari putri tercintanya itu.

Ayah… tidak ada satupun dari yang aku tulis di atas itu benar, aku hanya ingin menunjukkan ada ribuan hal yang lebih mengerikan daripada nilai raportku yang buruk. Kalau ayah sudah menandatangani raportku di atas meja, panggil aku ya. Aku tidak kemana-mana saat ini aku ada di rumah sebelah.

2. Ada seorang cowo suka sama seorang cewe. Cowo ini miskin. Sedangkan sang cewe bekerja di toko emas. Suatu hari cowo ini nembak cewe itu, tapi cewe itu bilang " kalo lo bisa beliin satu cincin berlian ditoko ini, mungkin akan gue pertimbangkan." Setiap hari cowo ini berusaha mencari uang untuk membeli cincin berlian itu, hingga suatu hari dia melihat satu boneka lucu, lalu di belinya untuk di berikan kepada cewe itu. Keesokkan hari nya cowo ini bertemu dengan cewe itu sambil memberikan sebuah boneka lucu. Tapi cewe itu bilang "gue bilang kan cincin bukan boneka lusuh kayak gini." Lalu dilempar lah boneka itu ke tengah jalan. Cowo ini bermaksud mengambil boneka itu agar tidak di lindas mobil, tapa apa daya malah cowo ini yang di tabrak mobil. Cewe itu berlari mendekati cowo ini yang telah tidak bernyawa. Sambil memegang boneka yang setengah rusak, lalu boneka itu mengeluarkan suara "Maukah jadi pacarku" ternyata itu adalah rekaman suara cowo itu yang telah di selipkan ke boneka itu. Cewe itu lalu menemukan sebuah surat. Isi surat itu "Aku tau walau aku membelikan cincin berlian itu, kamu tidak akan menerimaku. Tapi setidak nya aku telah berusaha. Kadang walau kita berusaha sekuat mungkin, hal itu tidak akan datang. Maafkan aku tidak bisa membelikan sebuah cincin berlian untuk mu tapi membelikan cincin yang lain utk mu, "I Love U". Tanpa sadar jatuh sebuah cincin berlian yang sangat indah dari boneka itu. Setelah baca surat tersebut, cewe itu nangis dan sadar di hati kecil nya dia telah menerima cowo itu. 

Hargailah orang yang mencintaimu sebelum dia pergi untuk selama-lama nya. Karena kita tidak tau kapan orang yang mencintai kita dan orang yang kita cintai itu pergi untuk selama lamanya ! 

3. Ada seekor siput selalu memandang sinis terhadap katak. Suatu hari, katak yang kehilangan kesabaran akhirnya berkata kepada siput: 

"Tuan siput, apakah saya telah melakukan kesalahan, sehingga Anda begitu membenci saya?"

Siput menjawab: "Kalian kaum katak mempunyai empat kaki & bisa melompat ke sana ke mari,
Tapi saya mesti membawa cangkang yang berat ini, merangkak di tanah, jadi saya merasa sangat sedih." 

Katak menjawab: "Setiap kehidupan memiliki penderitaannya masing-masing, hanya saja kamu cuma melihat kegembiraan saya, tetapi kamu tidak melihat penderitaan kami." 

Dan seketika, ada seekor elang besar yang terbang ke arah mereka, siput dengan cepat memasukan badannya ke dalam cangkang, sedangkan katak dimangsa oleh elang. Akhirnya siput baru sadar, ternyata cangkang yang di milikinya bukan merupakan suatu beban, tetapi adalah kelebihannya.

Nikmatilah kehidupanmu, tidak perlu membandingkan dengan orang lain. Keirian hati kita terhadap orang lain akan membawa lebih banyak penderitaan. Rejeki tidak selalu berupa emas, permata atau uang yang banyak bukan pula saat kita di rumah mewah & pergi bermobil. Karena bukan kebahagiaan yang menjadikan kita bersyukur, tetapi bersyukurlah yang menjadikan kita berbahagia.

4. Pada zaman dahulu kala, di pegunungan Andes, Amerika selatan, hidup dua suku yang saling bermusuhan. Suku Atas tinggal di atas gunung yang curam dan Suku Bawah yang tinggal di kaki gunung. 

Suatu hari Suku Atas menyerang perkampungan Suku Bawah dan menculik seorang bayi perempuan Suku Bawah. Setelah penyerangan selesai, Kepala Suku bawah memerintahkan 6 orang anak muda yang gagah berani untuk berupaya mengembalikan bayi perempuan itu. 

Selama 3 hari 3 malam, para pemuda tersebut berusaha mencari jalan naik ke pemukiman Suku Atas namun usaha mereka sia-sia karena terjalnya pegunungan itu. Akhirnya mereka memutuskan untuk menyerah, namun tiba-tiba mereka melihat seorang ibu menggendong bayi turun dari pegunungan yang terjal itu. 

Para pemuda kaget melihatnya dan langsung bertanya. Bagaimana caranya Anda memanjat gunung yang terjal ini dan membawa pulang bayi itu sedangkan kami yang jauh lebih kuat daripada Anda tidak mampu melakukannya? Raut muka wanita itu terlihat sangat tegar dan dengan emosi yang dalam ia menjawab, KARENA BAYI INI BUKAN BAYI ANDA. 

Cerita sederhana itu menggambarkan bahwa jika seseorang mempunyai motif yang jelas dan besar, rintangan seberat apapun akan dihadapinya. 

5. Biola 
Niccolo Paganini, seorang pemain biola yang terkenal di abad 19, memainkan konser untuk para pemujanya yang memenuhi ruangan. Dia bermain biola dengan diiringi orkestra penuh. Tiba-tiba salah satu senar biolanya putus. Keringat dingin mulai membasahi dahinya tapi dia meneruskan memainkan lagunya. Kejadian yang sangat mengejutkan senar biolanya yang lain pun putus satu persatu hanya meninggalkan satu senar, tetapi dia tetap main. Ketika para penonton melihat dia hanya memiliki satu senar dan tetap bermain, mereka berdiri dan berteriak, "Hebat, hebat." 

Setelah tepuk tangan riuh memujanya, Paganini menyuruh mereka untuk duduk. Mereka menyadari tidak mungkin dia dapat bermain dengan satu senar. Paganini memberi hormat pada para penonton dan memberi isyarat pada dirigen orkestra untuk meneruskan bagian akhir dari lagunya itu. Dengan mata berbinar dia berteriak, "Peganini dengan satu senar." Dia menaruh biolanya di dagunya dan memulai memainkan bagian akhir dari lagunya tersebut dengan indahnya. Penonton sangat terkejut dan kagum pada kejadian ini. 
MAKNA: Hidup kita dipenuhi oleh persoalan, kekuatiran, kekecewaan dan semua hal yang tidak baik. Secara jujur, kita seringkali mencurahkan terlalu banyak waktu mengkonsentrasikan pada senar kita yang putus dan segala sesuatu yang kita tidak dapat ubah. Apakah anda masih memikirkan senar-senar Anda yang putus dalam hidup Anda? Apakah senar terakhir nadanya tidak indah lagi? Jika demikian, saya ingin menganjurkan jangan melihat ke belakang, majulah terus, mainkan senar satu-satunya itu. Mungkinkanlah itu dengan indahnya. 

Hidup itu indah, Nikmatilah. 
Read More

Renungan


1. Seorang ibu dalam hidupnya membuat kebohongan. 

1. Saat makan, jika makanan kurang, Ia akan memberikan makanan itu kepada anaknya dan berkata, "Cepatlah makan, ibu tidak lapar." 

2. Waktu makan, Ia selalu menyisihkan ikan dan daging untuk anaknya dan berkata, "ibu tidak suka daging, makanlah, nak." 

3. Tengah malam saat dia sedang menjaga anaknya yang sakit, Ia berkata,
"Istirahatlah nak, ibu masih belum ngantuk." 

4. Saat anak sudah tamat sekolah, bekerja, mengirimkan uang untuk ibu. Ia berkata, "Simpanlah untuk keperluanmu nak, ibu masih punya uang." 

5. Saat anak sdh sukses, menjemput ibunya untuk tinggal di rumah besar, Ia lantas berkata, "Rumah tua kita sangat nyaman, ibu tidak terbiasa tinggal di sana." 

Saat menjelang tua, ibu sakit keras, anaknya akan menangis, tetapi ibu masih bisa tersenyum sambil berkata, "Jangan menangis, ibu tidak apa apa." Ini adalah kebohongan terakhir yang dibuat ibu. 

Tidak peduli seberapa kaya kita, seberapa dewasanya kita, ibu selalu menganggap kita anak kecilnya, mengkhawatirkan diri kita tapi tidak pernah membiarkan kita mengkhawatirkan dirinya.

Semoga semua anak di dunia ini bisa menghargai setiap kebohongan seorang ibu. Karena beliaulah malaikat nyata yang dikirim TUHAN untuk menjaga kita.

2. Suatu hari ada seorang anak laki laki sedang memperhatikan sebuah kepompong. Eh
ternyata didalamnya ada kupu-kupu yang sedang berjuang untuk melepaskan diri dari dalam kepompong. Kelihatannya begitu sulit. Si anak laki laki tersebut merasa kasihan pada kupu-kupu tersebut dan berpikir cara untuk membantu si kupu kupu agar bisa keluar dengan mudah.

Akhirnya si anak laki-laki tadi menemukan ide dan segera mengambil gunting, membantu memotong kepompong agar kupu kupu bisa segera keluar dari sana. 

Alangkah senang dan leganya si anak laki-laki tersebut. Tetapi apa yang terjadi?? Si kupu-kupu memang bisa keluar dari sana, tetapi kupu-kupu tersebut tidak dapat terbang, hanya dpt merayap. Apa sebabnya? Ternyata bagi seekor kupu-kupu yang sedang berjuang dari kepompongnya tersebut, yaitu pada saat dia mengerahkan seluruh tenaganya, ada suatu cairan didalam tubuhnya yang mengalir dengan kuat ke seluruh tubuhnya yang membuat sayapnya bisa mengembang sehingga ia dapat terbang, tetapi karena tidak ada lagi perjuangan tersebut, maka sayapnya tidak dapat mengembang sehingga jadilah ia seekor kupu kupu yang hanya dapat merayap. 

Kadangkala Good Intention, niat baik kita belum tentu menghasilkan sesuatu yang baik. Sama seperti pada saat kita mengajar anak kita. Kadangkala kita sering membantu mereka karena kasihan atau rasa sayang, tapi sebenarnya malah membuat mereka tidak mandiri. Membuat potensi dalam dirinya tidak berkembang. Mematikan kreativitas, karena kita tidak tega melihat mereka mengalami kesulitan, yang sebenarnya jika mereka berhasil melewatinya, mereka justru menjadi KUAT

Demikian juga pada saat kita sedang harus berjuang menghadapi sesuatu, jangan mengharapkan bantuan orang lain, berjuanglah dahulu dengan mengerahkan segala kemampuanmu justru itu akan membuatmu kuat.

Hidup penuh dengan PERJUANGAN yang harus kita lewati, supaya SAYAP kita bisa berkembang dengan sempurna, untuk kita pakai TERBANG melewati masalah kita! 

3. Waktu masih anak-anak tiap hari Adi berdoa: ''Berikanlah saya rejeki agar kantong
saya penuh dengan uang, mobil yang besar dan banyak perempuan di dalamnya." Akhirnya setelah dewasa doanya dikabulkan, dan dia sekarang menjadi…
                                                            Kondektur Bis Kopaja

Pesan moral : BERDOALAH YANG JELAS!

4. Seorang Dokter sedang bergegas masuk ke ruang operasi. Ayah dari anak yang akan
dioperasi menghampirinya "Kenapa lama sekali anda sampai ke sini? Apa anda tidak tahu, nyawa anak saya terancam jika tidak segera dioperasi?" Labrak si Ayah. 

Dokter itu tersenyum " Maaf, saya sedag tidak di rumah sakit tadi, tapi saya secepatnya ke sini stlh ditelepon pihak rumah sakit." 

Kemudian ia menuju Ruang Operasi, setelah beberapa jam ia keluar degan senyuman di wajahnya "Syukurlah keadaan anak anda kini stabil." Tanpa menunggu jawaban sang Ayah, Dokter berkata, "Suster akan membantu anda jika ada yang ingin anda tanyakan." Dokter tersebut pergi. 

"Kenapa Dokter itu angkuh sekali? Dia kan sepatutnya memberikan penjelasan mengenai keadaan anak saya!" Sang Ayah berkata pada Suster. 

Sambil meneteskan airmata Suster menjawab: "Anak Dokter itu meninggal dunia dalam kecelakaan kemarin sore, ia sedang menguburkan anaknya saat kami meneleponnya untuk melakukan operasi pada anak bapak. Sekarang anak anda telah selamat, ia bisa kembali berkabung."

JANGAN PΕRNΑН TERBURU2 MENILAI SESEORANG. 
Tapi maklumilah tiap jiwa disekeliling kita punya misi dan visi masing-masing yang berbeda. Αda air mata di balik setiap senyuman. 
Αda kasih sayang di balik setiap amarah.
Αda pengorbanan dibalik setiap ketidak pedulian.
Αda harapan dibalik setiap kesakitan.
Αda kekecewaan di balik setiap derai tawa.

Semoga bermanfaat agar kita menjadi Manusia yang makin Bijaksana dan Bersyukur dengan apa yang telah TUHAN berikan dalam hidup ini. 
INGAT, tiap manusia punya porsi dengan masalahnya masing masing. 
TERSENYUMLAH, Senyum mampu membasuh setiap luka. 
MAAFKANLAH, Maaf mampu menyembuhkan semua rasa sakit. Maafkan, tapi jangan lupakan, sebab yang tidak enak dihati, jadikan vitamin disaat kamu tak bersemangat. Tapi jangan menyimpannya sebagai luka dihatimu.

5. Al Khawarizmi, seorang ahli Matematika Muslim ditanya tentang wanita terbaik
Dia menjawab:
Jika wanita solehah dan beragama = 1
Jika dia cantik, tambah 0 dibelakang 1 = 10
Jika dia kaya, tambah lagi 0 dibelakangnya = 100
Dan jika dia dari keluarga baik2, tambah lagi 0 = 1000

Tetapi jika yang '1' tiada…
Maka, tiada apa yang tersisa pada wanita tersebut kecuali sekelompok '0'.
Read More

Kamis, 20 September 2012

Manfaat Senyum Bagi Kita


Berikut manfaat senyum yang mungkin tidak kita sadari selama ini:

1. Senyum membuat kita lebih menarik
Orang yang mudah tersenyum mempunyai daya tarik tersendiri. Bandingkan dengan wajah seseorang yang cemberut, membuatnya dijauhi oleh rekan sekitarnya.

2. Senyum mengubah mood kita
Saat anda sedang merasa jatuh cobalah untuk tersenyum dan berkaca, bisa jadi mood kita akan berubah menjadi lebih baik.

3. Senyum dapat memancing orang dihadapan kita membalas senyum
Saat anda tersenyum maka senyum tersebut akan membuat suasana menjadi lebih cerah, mengubah mood orang lain yang ada disekitarnya dan membuat semua orang menjadi senang. Bila anda mudah tersenyum, maka orang sekitar anda akan ikut merasa bahagia. Bila anda mudah tersenyum tersenyum maka anda akan disukai oleh banyak orang.

4. Senyum dapat mengurangi stres
Salah satu tanda stress nampak pada wajah. Bilamana anda merasa bahwa wajah anda sangat tidak enak untuk dipandang, sesegera mungkin untuk tersenyum karena senyum membantu mencegah kesan bahwa kita sebenarnya sedang stres, lelah atau merasa “down”.

5. Senyum meningkatkan sistem imun (kekebalan) tubuh
Senyum akan membuat anda rilex, sehingga bisa membantu kerja imun tubuh agar dapat bekerja dengan baik. 

6. Senyum mengeluarkan endorphins (pereda rasa sakit secara alami) dan serotonin 
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa senyum dapat merangsang pengeluaran endorphin, pereda rasa sakit yang alami, serta serotonin. Senyum memang obat yang alami.

7. Senyum dapat melenturkan kulit wajah dan membuat Kamu terlihat lebih muda
Otot-otot yang digunakan untuk tersenyum ikut membuat Kamu terlihat lebih muda. Jika Kamu ingin sesuatu yang beda, maka berikan senyummu sepanjang hari, maka Kamu akan terlihat lebih muda dan merasa lebih baik. Karena itu dapat Menghilangkan Jerawat juga.

8. Senyum membuat Kamu tampak sukses
Orang yang tersenyum terlihat lebih percaya diri dalam menjalani hidupnya. Cobalah tersenyum saat Kamu melakukan pertemuan dan saat ada janji. Rekan-rekan kerja, sahabat, orang-orang terdekat Kamu akan merasakan sesuatu yang berbeda dan sukses.

9. Senyum membuat Kamu tetap positif
Senyumlah! Lalu sekarang cobalah berpikir sesuatu yang negatif tanpa berhenti tersenyum. Sulitkan? Karena ketika Kamu tersenyum maka senyum tersebut akan mengirimkan sinyal ke tubuh Kamu bahwa “hidup kamu saat ini baik-baik saja”. 
Read More

Rabu, 19 September 2012

7 Pedang Milik Nabi Muhammad SAW

Ini adalah pedang-pedang yang pernah dipakai oleh Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya untuk berdakwah menyebarkan agama islam dan berperang di jalan Allah melawan kaum kafir. Jumlah total pedang yang pernah digunakan ada 7 buah. Mari kita simak 7 Pedang Legendaris Milik Nabi Muhammad SAW, yaitu : 
1. Pedang Al Ma’thur


Juga dikenal sebagai ‘Ma’thur Al-Fijar’ adalah pedang yang dimiliki oleh Nabi Muhammad SAW sebelum dia menerima wahyu yang pertama di Mekah. Pedang ini diberi oleh ayahnya, dan dibawa waktu hijrah dari Mekah ke Medinah sampai akhirnya diberikan bersama-sama dengan peralatan perang lain kepada Ali bin Abi Thalib. 

Sekarang pedang ini berada di Museum TopkapiIstanbul. Berbentuk blade dengan panjang 99 cm. Pegangannya terbuat dari emas dengan bentuk berupa 2 ular dengan berlapiskan emeralds dan pirus. Dekat dengan pegangan itu terdapat Kufic ukiran tulisan Arab berbunyi: ‘Abdallah bin Abd al-Mutalib’.

2. Pedang Al 'Adb

Al-’Adb, nama pedang ini, berarti “memotong” atau “tajam.” Pedang ini dikirim ke para sahabat Nabi Muhammad SAW sesaat sebelum Perang Badar. Dia menggunakan pedang ini di Perang Uhud dan pengikut-pengikutnnya menggunakan pedang ini untuk menunjukkan kesetiaan kepada Nabi Muhammad SAW. Sekarang pedang ini berada di masjid Husain di Kairo Mesir.

3. Pedang Dhu Al Faqar


Dhu Al Faqar adalah sebuah pedang Nabi Muhammad SAW sebagai hasil rampasan pada waktu perang Badr. Dan dilaporkan bahwa Nabi Muhammad SAW memberikan pedang ini kepada Ali bin Abi Thalib, yang kemudian Ali mengembalikannya ketika Perang Uhud dengan bersimbah darah dari tangan dan bahunya, dengan membawa Dhu Al Faqar di tangannya. 

Banyak sumber mengatakan bahwa pedang ini milik Ali Bin Abi Thalib dan keluarga. Berbentuk blade dengan dua mata.

4. Pedang Al Battar


Al Battar adalah sebuah pedang Nabi Muhammad SAW sebagai hasil rampasan dari Banu Qaynaqa. Pedang ini disebut sebagai ‘Pedangnya para nabi‘, dan di dalam pedang ini terdapat ukiran tulisan Arab yang berbunyi : 

‘Nabi Daud AS, Nabi Sulaiman AS, Nabi Musa AS, Nabi Harun AS, Nabi Yusuf AS, Nabi Zakaria AS, Nabi Yahya AS, Nabi Isa AS, Nabi Muhammad SAW’. 

Gambar ukiran nama-nama para nabi di dalamnya :
Di dalamnya juga terdapat gambar Nabi Daud AS ketika memotong kepala dari Goliath, orang yang memiliki pedang ini pada awalnya. Di pedang ini juga terdapat tulisan yang diidentifikasi sebagai tulisan Nabataean. 

Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 101 cm. Dikabarkan bahwa ini adalah pedang yang akan digunakan Nabi Isa AS kelak ketika dia turun ke bumi kembali untuk mengalahkan Dajjal.

5. Pedang Hatf


Hatf adalah sebuah pedang Nabi Muhammad SAW sebagai hasil rampasan dari Banu Qaynaqa. Dikisahkan bahwa Nabi Daud AS mengambil pedang ‘Al Battar’ dari Goliath sebagai rampasan ketika dia mengalahkan Goliath tersebut pada saat umurnya 20 tahun. 

Allah SWT memberi kemampuan kepada Nabi Daud AS untuk ‘bekerja’ dengan besi, membuat baju baja, senjata dan alat perang, dan dia juga membuat senjatanya sendiri. Dan Hatf adalah salah satu buatannya, menyerupai Al Battar tetapi lebih besar dari itu. 

Dia menggunakan pedang ini yang kemudian disimpan oleh suku Levita (suku yang menyimpan senjata-senjata barang Israel) dan akhirnya sampai ke tangan Nabi Muhammad SAW. Sekarang pedang ini berada di Musemum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade, dengan panjang 112 cm dan lebar 8 cm.

6. Pedang Al Mikhdham


Ada yang mengabarkan bahwa pedang ini berasal dari Nabi Muhammad SAW yang kemudian diberikan kepada Ali bin Abi Thalib dan diteruskan ke anak-anaknya Ali. Tapi ada kabar lain bahwa pedang ini berasal dari Ali bin Abi Thalib sebagai hasil rampasan pada serangan yang dia pimpin di Syria. 

Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 97 cm, dan mempunyai ukiran tulisan Arab yang berbunyi: ‘Zayn al-Din al-Abidin’.

7. Pedang Al Rasub


Ada yang mengatakan bahwa pedang ini dijaga di rumah Nabi Muhammad SAW oleh keluarga dan sanak saudaranya seperti layaknya bahtera (Ark) yang disimpan oleh bangsa Israel. 

Sekarang pedang ini berada di Museum Topkapi, Istanbul. Berbentuk blade dengan panjang 140 cm, mempunyai bulatan emas yang didalamnya terdapat ukiran tulisan Arab yang berbunyi: ‘Ja’far al-Sadiq’.
Read More

Mr. Bean


Rowan Sebastian Atkinson yang biasa dikenal Mr. Bean, lahir 6 Januari 1955 adalah seorang pelawak, pemeran, dan penulis Inggris, terkenal karena film seri televisi Blackadder dan Mr. Bean. Menurut The Observer, ia adalah salah satu dari 50 orang terlucu di Inggris. Ia dilahirkan di Consett, County Durham pada 1955 dari keluarga Eric Atkinson, seorang petani dan direktur perusahaan, dan istrinya Ella May (née Bambridge). Kakaknya adalah politikus Rodney Atkinson. Ia bersekolah di Durham Choristers School, kemudian St. Bees School, dan mempelajari teknik elektro di Newcastle University. Ketika di sekolah, ia sekelas dengan mantan perdana menteri Tony Blair. Ia kemudian meraih gelar M.Sc. dari Queens College, Oxford.

Ia mulai muncul di televisi pada acara Not the Nine O'Clock News, diikuti dengan The Black Adder, dan kemudian Mr. Bean. Atkinson telah membintangi iklan untuk Hitachi, Fujifilm, donor darah, dan Barclaycard. Selain itu ia muncul dalam film-film Never Say Never Again, Four Weddings and A Funeral, The Lion King, Rat Race, Love Actually, dan memainkan peran utama dalam Bean, Mr. Bean's Holiday, and Johnny English.

Atkinson menikah dengan Sunetra Sastry pada 1990, dikaruniai dua anak, Lily dan Benjamin, dan tinggal di desa Oxfordshire. Ia memiliki koleksi mobil dan menulis untuk majalah Car dan Evo. Koleksi mobilnya kebanyakan terdiri dari Aston Martin, termasuk DB7 yang digunakan dalam Johnny English. Mobil Aston Martin V8 Zagato miliknya memiliki plat nomor "COM1C", dan dikendarainya dalam film The Tall Guy.

Dan inilah foto-foto unik Rowan Atkinson (Mr. Bean) yang gue dapet dari mbah gugel :










https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFzwJ_AQY3bwXCJUKPw8e-Hw2-7aHNKkVebhmTU2sSCy-4r7IOcCoLtGlpnslDMPDworatQIKVlQ758VnNy_LrsXMfAsGNZtXlbnOVYDbi9DX_cWvUoscrBeWz2JiNP_RXIFLwzSk-gAV7/s400/1457_15_01_09_8_57_55.jpeg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_eE08LTlVXhfFwn7Vw_h52A7ZY9HetrbrCFcMpcS0vrOe7cEZgmuE-CUrHqCZ7StSaWHr0-9pPoddPCRzZvjiRoPgt1JyXwphzUDhXrgQRgDZ3IDIqu4aZ5PlnVkE3Eh0vXKdMvVVUaV9/s400/Mr_BeanWife.jpg
Read More